SOFTWARE ANIMASI 3D
(BLENDER)
3KA05
KELOMPOK
Fajar Nur Ikhwan (13114867)
Fauzan Ichwan (14114065)
Philip Lambok (18114436)
UNIVERSITAS GUNADARMA
SEJARAH SOFTWARE
Pada
tahun 1988 Ton Roosendaal mendanai perusahaan yang bergerak dibidang animasi
yang dinamakan NeoGeo. NeoGeo adalah berkembang pesat sehingga menjadi
perusahaan animasi terbesar di Belanda dan salah satu perusahaan animasi
terdepan di Eropa. Ton Roosendaal selain bertanggung jawab sebagai art director
juga bertanggung jawab atas pengembangan software internal.
Pada
tahun 1995 muncullah sebuah software yang pada akhirnya dinamakan Blender.
Setelah diamati ternyata Blender memiliki potensi untuk digunakan oleh artis
–artis diluar NeoGeo. Lalu pada tahun 1998 Ton mendirikan perusahaan yang
bernama Not a Number (NaN) Untuk mengembangkan dan memasarkan Blender lebih
jauh. Cita – cita NaN adalah untuk menciptakan sebuah software animasi 3D yang
padat, cross platform yang gratis dan dapat digunakan oleh masyarakat computer
yang umum.
DEFINISI BLENDER
Blender
adalah program 3D dan animasi yang bersifat opensource, bebas untuk dikembangkan
oleh penggunanya dan dapat didistribusikan kembali dan bersifat Legal.Blender
memiliki video compositor dan intergrated game engine Karya yang dihasilkan tidak
ada sifat royalt kepada developer, dan dapat dipublikasikan baik free maupun untuk
dikomersilkan. Blender merupakan salah satu program Modeling 3D dan Animation,
tapi Blender mempunyai kelebihan sendiri dibandingkan program modeling 3D
lainnya. Kelebihan yang dimiliki Blender adalah dapat membuat game tanpa
menggunakan program tambahan lainnya, Karena Blender sudah memiliki Game Engine
sendiri dan menggunakan Python sebagai bahasa pemograman yang lebih mudah
ketimbang menggunakan C++,C, dll.
Blender
menggunakan OpenGL sebagai render grafiknya yang dapat digunakan pada berbagai
macam sistem operasi seperti Windows, Linux dan Mac OS X. Saat ini Blender
sudah mengeluarkan versi yang terbarunya, yaitu Versi 2.49 yang lebih ditujukan
untuk pembuat game. Karena Versi ini memiliki fitur-fitur baru yang dirancang untuk
membuat tampilan game yang lebih realistis dari pada versi sebelumnya.
Blender
sendiri dapat dijalankan pada sistem operasi sebagai berikut :
·
Microsoft
Windows
·
Mac
OS
·
Linux
Blender
membutuhkan spesifikasi sebagai berikut :
·
OpenGL-compatible
graphics card with 256 MB RAM
·
32-bit
dual core 2Ghz CPU with SSE2 support.
·
2GB
RAM
·
24
bits 1280×768 display
KELEBIHAN BLENDER
·
Plugins
converter yang cukup banyak.
·
Tidak
memerlukan ruang kapasitas yang banyak.
·
Tidak
berat saat melakukan render untuk membuat animasi.
·
Multiplatform
·
Update
secara berkala
·
Free
(dapat di download secara gratis)
·
Ringan
pada spek ang minimum
·
Open
source
KEKURANGAN BLENDER
·
Tool
yang disediakan tidak selengkap 3ds Max.
·
Semua
dilakukan secara manual.
·
User
Interfacenya cukup berantakan.
FITUR PADA BLENDER
·
Photorealistic
Rendering.
·
Fast
Modeling.
·
Realistic
Materials.
·
Fast
Rigging.
·
Animation
toolset.
·
Sculpting.
·
Fast
UV Unwrapping.
·
Full
Composito.
·
Amazing
Simulations.
·
Game
Creation.
·
Camera
and Object tracking.
·
Library
of Extensions.
·
Video
Editing.
·
File
Formats.
·
Flexible
Interface.
MENU PADA BLENDER
menu
File , sama seperti software-software lain pada umumnya. Menu ini berisi
perintah-perintah untuk men-save, print,close, dll.menu Add, berfungsi untuk
melakukan penambahan objek, misalnnya ketia kita mulai membuat sebuah grafik 3D
tidak jarang kita harus membuat lebih dari satu objek lalu menggabungkannya
dengan objek yang lain atau membuat objek yang lain agar tampilan dari grafik yang
kita buat menjadi lebih real,
1.
Tool
Button pada Blender
Transform
Manipulator Mode (simbol segitiga merah) digunakan untuk mengambil objek Rotate
Manipulator Mode (simbol lingkaran hijau) digunakan untuk merotasi objek Scale
Manipulator Mode (simbol persegi biru) digunakan untuk memperbesar atau
memperkecil objek Transform Orientation digunakan untuk merubah orientasi saat
mentransformasiRotating / Scalling Pivot (simbol titik hitam beserta tanda
panah), pivot adalah titik pusat dari suatu objek, secara default pada blender
kita menggunakan Median Point
2.
Field
Rendering
Field
rendering sering digunakan untuk mengurangi strobing effect yang disebabkan
gerakan cepat dari sebuah obyek dalam rendering video.
3.
Shader
Shader
adalah sebuah tambahan yang digunakan dalam 3D software tertentu dalam proses
special rendering. Biasanya shader diperlukan untuk memenuhi kebutuhan special
effect tertentu seperti lighting effects, atmosphere, fog dan sebagainya.
4.
Rendering
Rendering
adalah proses akhir dari keseluruhan proses pemodelan ataupun animasi komputer.
Dalam rendering, semua data-data yang sudah dimasukkan dalam proses modeling,
animasi, texturing, pencahayaan dengan parameter tertentu akan diterjemahkan
dalam sebuah bentuk output
5.
Imaging dan Komposisi
multilayer OpenEXR dukungan; filter node komposit,
konverter, warna dan operator vektor; 8 mendukung prosesor; sequencer realtime
dekat; Bentuk gelombang dan U / V menyebar plits
CONTOH OUTPUT BLENDER